Amal soleh yg paling dianjurkan Rasulullah adalah mendoakan orang lain. Karena ...
1. Mendoakan orang lain adalah perintah Allah yang dicontohkan oleh Rasulullah yg kemudian diikuti oleh para sahabat dan orang2 saleh.
2. Mendoakan orang lain adalah tanda dari bersihnya hati, tidaj egois, da tanda kedermawanan serta keikhlasan. Hanya orang2 yg hatinya bersih sajalah yg sanggup mendoakan saudaranya tanpa sepengetahuan sang yg didoakan.
3. Mendoakan orang lain hakikatnya adalah mendoakan diri sendiri. Ima Ghazali memberi kita nasehat,"Berdoalah untuk saudaramu, layaknya engkau berdoa untuk dirimu sendiri. Janganlah engkau membeda2kan antara dirimu dengan saudaramu. Bukankah doamu baginya, pada hakikatnya adalah doamu bagi dirimu sendiri? Bukankah Rasulullah telah bersabda,"Apabila seseorang berdoa bagi saudaranya di belakang (tanpa sepengetahuan yg didoakan), niscaya malaikat berkata,'Dan bagimu sebagaimana yg kamu doakan'."(HR Muslim)
4. Doa seseorang kepada orang lain kemungkinan besar terijabah. Apalagi jika mendoakannya di 'belakang'.
5. Mendoakan orang lain adalah bentuk kompensasi atas ketidakmampuan diri dalam memenuhi hak2 mereka. "Apabila seseorang merasa belum mampu memenuhi hak keluarga, kerabat, anak, tetangga, dan saudaranya dg baik. Maa dia wajib mendoakan mereka dan beristighfar memohon ampun kepada Allah Ta'ala atas ketidakmampuannya itu."
Semoga bermanfaat 🌺
1. Mendoakan orang lain adalah perintah Allah yang dicontohkan oleh Rasulullah yg kemudian diikuti oleh para sahabat dan orang2 saleh.
2. Mendoakan orang lain adalah tanda dari bersihnya hati, tidaj egois, da tanda kedermawanan serta keikhlasan. Hanya orang2 yg hatinya bersih sajalah yg sanggup mendoakan saudaranya tanpa sepengetahuan sang yg didoakan.
3. Mendoakan orang lain hakikatnya adalah mendoakan diri sendiri. Ima Ghazali memberi kita nasehat,"Berdoalah untuk saudaramu, layaknya engkau berdoa untuk dirimu sendiri. Janganlah engkau membeda2kan antara dirimu dengan saudaramu. Bukankah doamu baginya, pada hakikatnya adalah doamu bagi dirimu sendiri? Bukankah Rasulullah telah bersabda,"Apabila seseorang berdoa bagi saudaranya di belakang (tanpa sepengetahuan yg didoakan), niscaya malaikat berkata,'Dan bagimu sebagaimana yg kamu doakan'."(HR Muslim)
4. Doa seseorang kepada orang lain kemungkinan besar terijabah. Apalagi jika mendoakannya di 'belakang'.
5. Mendoakan orang lain adalah bentuk kompensasi atas ketidakmampuan diri dalam memenuhi hak2 mereka. "Apabila seseorang merasa belum mampu memenuhi hak keluarga, kerabat, anak, tetangga, dan saudaranya dg baik. Maa dia wajib mendoakan mereka dan beristighfar memohon ampun kepada Allah Ta'ala atas ketidakmampuannya itu."
Semoga bermanfaat 🌺
*Ummi Ghazaa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar